[Drabble] Ex – Girlfriend


Ryu97
.
Zelo B.A.P
.
Slice of life
.
Drabble
.
T
.

Bercermin. Itulah kegiatan Choi Junhong sejak ia bangun tidur. Ia nampak frustasi dengan rambut merah jambunya yang nampak berantakan. Dan ia benar-benar menyesal tak menghiraukan perkataan Bang Yongguk yang melarangnya untuk jangan tidur di saat syuting MV berlangsung, tapi rasa kantuk yang menyerangnya benar-benar kuat dan memaksa Junhong untuk tertidur pulas selama satu jam lebih sampai istirahat syuting MV.

“Ah, kenapa kau menyebalkan sekali rambut?! Apa kau tidak mau turun ke bawah huh? Aku terlihat sangat jelek dengan rambut bergelombang tak beraturan seperti ini.” Geramnya sambil menekan rambut bagian belakangnya yang terangkat ke atas, terlihat seperti rambut yang habis tersetrum listrik di film-film. Junhong berusaha melepekkan rambutnya dengan air keran di toilet tapi nampaknya itu sia-sia, ia bahkan sudah berada di dalam toilet ini lebih dari sepuluh menit dan proses syuting akan kembali di mulai dua menit lagi, begitulah kira-kira yang di dengar Junhong saat mendengar asistan sutradara berteriak-teriak di lorong mengingatkan member.

Sebenarnya mudah saja rambut itu kembali seperti semula tapi yang membuatnya sulit adalah … Junhong tidak mau mendengarkan ocehan panjang lebar dari stylish noona karena sering merusak tatanan rambutnya. Ah, ini bahkan sudah terhitung ke duabelas kalinya semenjak mereka memulai projek comeback ROSE.

“Ck!” Junhong memukul ujung keran, cukup keras, karena berdampak pada tangannya yang sedikit memerah. Apa yang harus di lakukan sekarang? Apa dia harus meminta stylish noonanya untuk membenarkan itu? Atau ia harus meminta pomade pada Daehyun dan menempelkannya pada rambut?
Junhong bingung, tapi tak ada waktu lagi.

Pemuda bermuda bermarga choi akhirnya berjalan keluar dari toilet, ia melangkahkan kakinya cepat untuk menghampiri Daehyun yang tengah asyik berfoto ria di salah satu sisi tempat syuting.

Hyung!” Panggil Junhong, suaranya sengaja di pelankan, ia bahkan terlihat sedikit aneh dengan telapak tangan yang terus menempel di kepala bagian belakang.

“Apa? Jangan menggangguku Junhong, kau tidak lihat aku sedang sibuk?!” Daehyun sedikit merenggangkan tangannya, hampir menyentuh hidung Junhong, dan pemuda itu hanya bisa menghembus nafas kasar, sibuk? Apa maksud Daehyun itu sibuk berselfie? Dasar maniak selfie, waktu istirahat tinggal sebentar lagi dan ia menghambiskannya untuk berselfie, ya tuhan.

Hyung, aku ingin meminta pomade mu, bolehkah?” Tanya Junhong akhirnya. Daehyun mengalihkan manik matanya dari kamera ponsel dan memicingkan matanya pada Junhong.

“Ambil saja di tasku.” Lengkap dengan suara yang di buat so seksi. Mungkin itu efek dari adegan syuting sebelumnya. Ah, entahlah ia tidak peduli yang penting sekarang Junhong bisa melepekkan kembali rambutnya yang seperti duri pohon kaktus itu.

Junhong membuka tas Daehyun yang berwarna kuning, sepertinya semenjak Daehyun berpacaran dengan adiknya Kim Himchan, laki-laki itu ikut menyukai segala hal tentang binatang bebek, lihat saja, bahkan gantungan tasnyapun berbentuk bebek, sama persis dengan milik Rae Herzl, kekasihnya Daehyun.

“Dapat!” Seru Junhong sambil mengambil pomade dan kembali menaruh tas Daehyun di atas meja. Ia membuka tutupnya dan mengambil sedikit lalu mengoleskannya ke rambut.

Saat sedang asyik-asyiknya merapikan rambut sambil bersiul, tiba-tiba saja salah satu staf menghampirinya.

“Junhong, ada seseorang yang memaksa untuk bertemu.” Ujar staf itu, kalau di dengar dari nada bicaranya sih, nampaknya staf itu kurang suka dengan orang yang memaksa untuk bertemu dengannya.

“Siapa hyung-nim?” Tanya Junhong acuh tak acuh.

“Hmm … ” si staf menunjuk seorang gadis yang tengah berdiri sambil tersenyum menatap Junhong.

Oh my lord! itu Nancy MCdonie! Mantan kekasih Junhong saat di Amerika, sedang apa dia disini?

“Hai!” Sapanya, Junhong terdiam untuk beberapa saat, ia hanya sedang berpikir jika dia tidak sedang berhalusinasi.

“Nancy, sedang apa kau disini?” Nampaknya itu pertanyaan bodoh yang di katakan Junhong. Tentu saja Nancy kemari untuk menemuinya, bukankah staf itu mengatakannya.

Oh ya tuhan, maafkan Choi Junhong jika ia tergoda oleh mantannya, tapi serius, Nancy tak kalah cantik dari Shannon — kekasihnya — Nancy terlihat seperti puteri, dia memang selalu seperti itu sejak dulu, gadis ini sangat feminim, bahkan ia selalu mengenakan short dress hampir setiap hari, rambutnya yang panjang juga di biarkan terurai dan dia sangat cantik dengan bibir berwarna merahnya. Berbeda dengan Shannon yang selalu terlihat santai dengan pakaian kaos dan celana jeans serta rambutnya yang terkadang di kuncir.

“Bagaimana kabarmu Junhong?”

Tidak! Tidak! Junhong tidak mau pergi dari tempatnya sekarang, ah …. rasanya kedatangan Nancy seperti angin segar yang berhembus menerpa tubuhnya yang lelah. Dan, ya tuhan, tolong sadangkan Junhong agar dia tidak menumbuhkan benih-benih cintanya lagi.

#fin

Ozel, lu jan macem-macem zel, selingkuh itu ga baek! Camkan! Haha

One thought on “[Drabble] Ex – Girlfriend”

Leave your comments, B.A.B.Y ~